Satelit Republik Indonesia (Satria) – 1 berhasil diluncurkan dengan roket SpaceX Falcon 9 dari Cape Canaveral Space Force Station, Orlando, Florida Amerika Serikat pada Minggu (18/6/2023) pukul 18.21 waktu Amerika, atau Senin (19/6/2023) 05.21 WIB.
Mengutip Wikipedia Satelit Satria-1 (Satelit Republik Indonesia -1) adalah Satelit Multifungsi (SMF) yang dirancang khusus untuk koneksi internet. Satelit ini dibuat oleh perusahaan Perancis, Thales Alenia Space.
Satelit Satria-1 diarahkan untuk menuju target orbit 146 Bujur Timur yang berada di atas langit Papua pada Senin, 19 Juni 2023 pukul 5.21 WIB. Satelit Satria-1 ditargetkan akan menempati orbit pada bulan November 2023 dan beroperasi penuh mulai Januari 2024.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kemenkominfo Arief Tri Hardiyanto mengungkapkan, Satria-1 kemudian akan bergerak menempati orbit 146 derajat Bujur Timur (BT) di langit Papua.
“Semoga seluruh tahapan berjalan lancar hingga nanti bisa menempati orbit pada bulan November 2023,” ujarnya, dilansir dari Kompas.com, Senin (19/6/2023).
Satelit satria-1 merupakan satelit multifungsi pertama milik Indonesia dengan kapasitas terbesar di Asia. Satelit satria-1 berkapasitas 150 Gbps dengan teknologi High Throughput Satellite (HTS) frekuensi Ka-Band.
Dengan kapasitas sebesar ini, satelit Satria-1 diharapkan bisa menyediakan koneksi internet hingga seluruh pelosok Indonesia, terutama daerah 3 T (terdepan, terluar, dan tertinggal), terutama daerah dekat perbatasan.
Satelit ini akan mendukung koneksi internet bagi layanan pendidikan, fasilitas kesehatan, administrasi pertahanan dan keamanan di seluruh Indonesia.
Ada 150 ribu titik layanan publik di seluruh wilayah Indonesia yang diharapkan bisa terlayani koneksi satelit ini. Titik itu meliputi jaringan komunikasi untuk 93.900 sekolah, 47.900 kantor pemerintahan daerah, 3.700 puskesmas, dan 3.900 markas polisi dan TNI di seluruh Indonesia terutama di pelosok.
Kehadiran internet hingga seluruh pelosok Indonesia akan meningkatkan pelayanan masyarakat, juga meningkatkan literasi masyarakat.
Dengan internet, orang dari pelosok bisa berkomunikasi dengan orang lain di seluruh dunia, bisa mendapatkan informasi dengan cepat. Dengan akses informasi yang lebih merata, maka mendukung akses pendidikan lebih merata, dan manfaatnya kesejahteraan rakyat juga akan meningkat.
test edited